Pencarian

Kamis, 05 Mei 2011

Review Huawei Ideos S7 versi baru 105


Minggu lalu ada teman yang jual Tablet Android Huawei Ideos S7. Mulanya saya tidak tertarik karena setahu saya ideos S7 ini layarnya masih Resitive. Perlu diketahui, layar resitive memerlukan sedikit tekanan untuk mengoperasikan fungsi touch-screen-nya. Sementara teknologi yang baru, layar Capasitive, dimana untuk pengoperasiannya hanya cukup disentuh dengan (kulit) jari. Teknologi layar capasitive ini dipakai di Apple iPad, iPhone, Samsung Galaxy Tab, dan juga smartphone android kebanyakan.
Teman saya mengkonfirmasi bahwa Huawei Ideos S7 yang versi baru, versi 105, sudah menggunakan teknologi layar capasitive. Dan harganya tidak samapai setengah dari Samsung Galaxy Tab. Dan teman ini menawarkan fasilitas cicilan 5x :). Maka tanpa pikir 2x saya langsung order S7 ini ke teman saya.
Setelah sampai ke tangan saya, langsung saya coba2 sensivitas layarnya.. Dan saya cukup puas.. karena layarnya cukup responsif, bahkan bila dibandingkan dengan galaxy Tab yang lebih mahal masih bisa dianggap setara. Mungkin hanya kalah di resolusi/kerapatan pixel-nya. Coba install beberapa aplikasi dan game sukses. Game 3d seperti NFS Shift mampu dimainkan dengan lancar. Angry Birds Rio maknyus. Buat browsing juga cukup cepat (saya pakai kartu Three unlimited 100rb/3bulan). Buka Youtube lancar jaya. Buka foto puas banget karena layar yang gede.. trus udah support multitouch sehingga bisa cubit-2 layar buat zoom in-out.
Kekurangan yang saya rasakan sejauh ini hanya soal batere yang cenderung boros. FYI, batere S7 ini berkapasitas 2.200mAH. Jika malam di-charge penuh, besok pagi tinggal 25% dengan kondisi standby, namun posisi GMail/GTalk/FB selalu synchronize di background. Mungkin jika opsi Background data tidak diaktifkan bisa lebih awet baterenya.
Berikut saya buat video untuk menampilkan fungsionalitas layar capacitive yang support multitouch :